Jakarta, CNN Indonesia —
Israel Disebut menggunakan bom buatan amerika serikatsaat meluncurkan serangan ke markas besar Hizbullah Pekan Lalu, Lebanon.
Senator AS, Mark Kelly, mengatakan Israel menggunakan bom Tipe Mark 84 seberat 900 kilogram, dalam serangan yang melemahkan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah.
mengiklankan
Gulir untuk melanjutkan konten
“Kami melihat lebih banyak penggunaan amunisi berpemandu,JDAM,dan kami terus menyediakan senjata tersebut.Bom seberat 2.000 pon yang digunakan. sya iy la laia Hzwya good good good good good plain angle Reuters.
AS merupakan pemasok senjata terbesar bagi Israel. Dalam laporan tahunan yang dirilis Institut Penelitian Perdamaian Internasional Stockholm (SIPRI), AS memberikan sekitar 65,6 orang senjata konvensional kepada Negeri Zionis.
Adapun senjata yang biasa dipasok AS untuk Israel melawan Lebanon adalah rudal,roket,done, hingga pesawat tempur.
Selain bantuan pasokan senjata, Negeri Paman Sam juga memberikan bantuan dana kepada militer Israel. Anggota AS dana bantuan sebesar 3,8 miliar dolar AS atau setara Rp57,7 triliun kepada militer Israel setiap tahunya.
Hal ini dilakukan AS untuk membantu Israel membangun teknologi militernya agar bisaunggul dari negara-negaralainnya.
Dewan militer Israel di bawah pimpinan Hizbullah di Beirut, Lebanon (27/9) waktu setempat.
Peralatan tersebut akan digunakan oleh personel militer Israel.
Serangan yang ditunjukkan Nasrallah itu dikonfirmasi langsung oleh Hizbullah.
Dalam pernyataan resminya, Hizbullah berjanji akan membalas kematian Nasrallah dengan terus melakukan agresi militer terhadap Israel. Hubungan antara Israel dan rakyat Palestina di Gaza.
“Hizbullah akan berperang di Gaza, Palestina, Lebanon, Republik Rakyat, Thomat dan wilayah lainnya”, “Hizbullah”.
(gas/DNA)
