Jakarta, CNN Indonesia —
Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Pusat mengamankan 31 Perahar Yangdi Duga Akan Melakukan Aksi tauran di Gunung Sahari, Jakarta Pusat pada Senin (30/9) sekitar pukul 22.30 WIB.
Sementara itu, harap perhatikan pesan-pesan dari Tim yang berpatroli di Penerima untuk memastikan keamanannya. Harap perhatikan hal berikut:
Tim Patroli Presisi Polres Metro Jakarta Pusat telah mengamankan 31 remaja yang akan melakukan tawuran, kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro dalam keterangannya, Selasa (1/10).
Susatyo mengungkapkan di lokasi tersebut, tim patri juga menyita sejumlah barang bukti. Mulai dari petasan Hingga Air keras yang Diduga akan digunakan saat tawuran.
“Senjata tajam 17 buah celurit, petasan dan 2 botol air keras masih dalam pemeriksaan Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat untuk di proses hukum,” ucap dia.
Anda dapat mengangkutnya dengan 25 ponsel, serta 20 atau 20 motor.
Dari hasil pemeriksaan, sebanyak enam dari 31 pelajar itu telah mengakui membawa senjata tajam dan satu botol Aqua 600 ml Berisi Air keras.
Terhadap pelajar yang kedap air membawa senjata tajam dikenakan Pasal 2 Ayat 1 UU Darurat No 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.
“Sementara itu, 25 pelajar lainnya masih dalam proses pendalaman terkait keterlibatan mereka dengan 11 senjata tajam, 1 petasan, dan 1 stik Golf yang ditemukan di lokasi”, tutur Susatyo.
(dis/DAL)