Serasa, 1 Oktober 2024 – 16:51 WIB
hidup – Pendiri SpaceX, Tesla dan Neuralink, serta pemilik media sosial X, MuskMonjingakan Bachwa dengung atau pesawat nirawak akan mendominasi perang di masa depan.
“Jangan heran nanti banyak seliweran drone di angkasa”, kata dia, seperti dikutip dari situs Rusia Hari IniSelasa, 1 Oktober 2024.
UAV atau UAV menjadi terkenal karena menjadi salah satu alat utama sistem persenjataan (alutsista) andalan dalam konflik ukraina melawan Rusia.
Elon Musk mengatakan akan meluncurkan media sosial versi X pada Juni 2024 dan meluncurkan drone bernama “bintang” pada Juni 2024.
Drone Kamikaze dari Ukraina, Rusia dan negara-negara lain akan terbang bersama personel tersebut.
Demokara. Target drone pangkalan militer Kyiv, target, Vargasipyr di Rusia.
Program kerja sama teknologi drone AS antara Ukraina dan Rusia. Namun, harap perhatikan Beijing.
Laporan media di Washington, D.C., dan laporan media di wilayah Kiev di Rusia. Namun, karena biayanya yang tinggi maka memaksa Ukraina beralih ke drone di Tiongkok.
Jangan lakukan ini. Elon Musk dengan tulisan huruf tebal, miring, lainnya dari timeline, utama media ), social public opinion (Sosial miliknya),
Ia menegaskan bahwa penggunaan format tulisan tebal dan miring ini sudah terlalu sering. Ia pun mengakui format-format tersebut membuat 「sakit mata」.
“Karena penggunaan huruf tebal yang terlalu sering dan berlebihan pada X, huruf tersebut akan terhapus dari tampilan di timeline utama”, katanya.
Nah, penghapusan format font adalah yang utama di timeline. Pengguna masih dapat melihat format tulisan ini ketika mereka mengklik detail yang dirilis.
“Anda Harus mengklik detail postan untuk melihat apa pun yang dicetak tebal. Mata saya berdarah. Hal yang sama berlaku untuk huruf miring dan format lainnya. Mereka disalgunakan untukahgunakan untukahgunakan untukahgunakan untukahgunakan untukahgunakan untuk Berpartisipasi dalam pertanian”, Geras Elon Musk.
Sebagai pesan, Berpartisipasi dalam pertanian Adalah praktik yang saat ini banyak dilakukan sejumlah pengguna media sosial untuk mendapatkan lebih banyak interaksi dengan pengguna lain dengan tujuan memajukan akun mereka.
Haramain Thranjutnia
Laporan media di Washington, D.C., dan laporan media di wilayah Kiev di Rusia. Namun, karena biayanya yang tinggi maka memaksa Ukraina beralih ke drone di Tiongkok.