JAKARTA (ANTARA) – Marc dan Alex Marquez dari Gresini Racing menyebut finis kedua di Grand Prix Sirkuit Sachserning juga menjadi motivasi mereka berlaga di MotoGP 2024.
Adaptasi Marc Marquez akhiri perseteruannya dengan Alex. Pada Grand Prix Jerman yang baru saja berakhir, Francesco Bannaia (Ducati Lenovo) mencetak 3.804 poin dan 4.334 poin, menjadi pemenang acara tersebut.
“Saya yakin saya akan naik podium. Yang jelas saya tersingkir saat pertama kali balapan dan yang kami lakukan kali ini adalah memberikan performa yang lebih baik kepada semua orang agar bisa bersaing di seri MotoGP 2019.”
Usai GP Jerman, Marc dan Alex menjadi pebalap pertama yang meraih juara pertama di Imola pada 1997 bersama Masaru Aoki.
Dua pembalap asal Jepang, Nobuatsu dan Takuma Aoki, mengaku telah membeli mesin yang sama, sementara pabrikan mobil Jepang Honda juga meluncurkan mesin yang sama.
Adap Nobuyat berakhir di balik jeruji besi dan dikapteni oleh Mick Doohan dan Takuma Sato.
“Saya dan suami bersenang-senang di podium. Saya menemukan pengontrol mesin saya dengan cepat, meski itu bukan hal yang paling penting,” kata Alex.
“Saya menjadikan semua podium sebagai milik saya, sehingga saya bisa berada di podium ini!”
Terlebih lagi, pembalap asal Spanyol itu telah menawarkan diri untuk mengikuti MotoGP 2024 yang akan berlangsung di sirkuit Silverstone Inggris pada Agustus mendatang.
“Saya dengar motor Peco (Bagnaia) dan Jorge Martin akan segera keluar dari Ducati seperti milik kami,” kata Mark.
